Thai Lion Air Mengoperasikan Penerbangan
Misi
Kemanusiaan Rute Jakarta – Hat Yai – Bangkok
Sinarkepri.co.id.JAKARTA
–7 April 2020. Thai
Lion Air (kode penerbangan SL)
member of Lion Air Group menyampaikan informasi terkini penerbangan yang
beroperasi melayani misi kemanusiaan dan evakuasi (evacuation and
humanitarian assistance) kepulangan warga negara Thailand dari
Indonesia, dampak dari wabah corona virus disease 19 (covid-19). Thai Lion Air menjalankan penerbangan
tersebut sesuai standar operasional prosedur (SOP) berdasarkan aturan, yang
tetap mengutamakan faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan (safety
first).
Pelaksanaan penerbangan berpedoman kepada
prinsip-prinsip dan standar operasional prosedur kesehatan dalam memastikan
pengamanan kru yang bertugas dan penumpang.
Sebelum keberangkatan, awak pesawat
yang terdiri dari dua awak kokpit dan empat awak kabin menjalani
pemeriksaan kesehatan serta diberikan penambahan vitamin daya tahan tubuh.
Semua dinyatakan sehat (negatif covid-19) dan laik untuk terbang (fit for
flight).
Dalam tindakan pencegahan virus dimaksud
pada operasional penerbangan, Thai Lion Air menerapkan rekomendasi dan
melakukan penyemprotan cairan multiguna pembunuh kuman (disinfectant spray)
sesuai prosedur yang berlaku serta menyediakan dan menggunakan masker dan alat
pelindung diri (APD), sarung tangan (hand gloves) dan cairan/ gel
pembersih tangan (hand sanitizer) guna antisipasi serta preventif. Menurut
SOP, selanjutnya pesawat yang digunakan Boeing 737-800NG, registrasi HS-LUH,
sebelum keberangkatan dan setelah selesai melaksanakan penerbangan kemanusiaan
ini dilakukan proses pembersihan, sterilisasi, penyemprotan, penggantian
saringan udara kabin dan perawatan berkala selama beberapa hari.
Chairman of the Board Thai Lion Air, Capt. Darsito Hendro Seputro, menyatakan Thai Lion Air mendukung program kemanusiaan membawa
warga Thailand yang berada di Indonesia. Thai Lion Air menerbangkan 111 penumpang
dalam keadaan sehat. Pada kesempatan ini, Thai Lion Air menyampaikan terima
kasih atas penunjukan dan kepercayaan berbagai pihak yang telah diberikan
kepada Thai Lion Air. Thai Lion Air
penerbangan SL-116 dari Bandar Udara Internasional Don Mueang, Bangkok,
Thailand (DMK) ke Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang,
Banten (CGK) sebagai ferry flight atau hanya membawa awak pesawat (tidak
ada penumpang).
Penerbangan
SL-117 dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta lepas landas pada 14.10
waktu setempat (Waktu Indonesia Barat, GMT+ 07) dan mendarat pada 17.20 waktu
setempat (Indochina Time, GMT+ 07) di Bandar Udara Internasional Hat Yai,
penghubung utama di Thailand bagian selatan, berlokasi di Distrik Khlong Hoi
Khong, Songkhla. Selanjutnya, Thai Lion
Air bernomor SL-2117 dari Hat Yai bertolak pukul 19.10 waktu setempat dan telah
mendarat di Don Mueang pada 20.20 waktu setempat. Semua awak pesawat yang bertugas dalam
penerbangan kemanusiaan akan mengikuti protokol kesehatan termasuk karantina
sebagaimana yang sudah ditentukan dalam tindakan atau penanganan covid-19.
Capt.
Darsito menambahkan, “Thai Lion Air sangat berterima kasih dengan
menempatkan apresiasi tinggi atas kesiapan serta profesional dalam bekerja dari
awak pesawat, petugas layanan darat (ground handling), termasuk dukungan
penuh pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, mitra dan pihak yang
terlibat, sehingga operasional penerbangan rute Bangkok Don Mueang – Jakarta –
Hat Yai – Don Mueang dapat berjalan lancar.”
Untuk keterangan tambahan, Thai Lion
Air telah terpilih sebagai CAPA Asia Pasific Low-Cost Airline of the Year
2018 kategori perkembangan cepat dan berhasil dalam menjalankan strategi
menjadi LCC kedua terbesar Asia’s largest and fastest growing
markets.
Sebelumnya mendapatkan Now Travel Awards for Asia’s Top Budget Airlines 2018-2019.
Thai
Lion Air merupakan salah satu Low Cost Carrier (LCC) Lion Air Group yang
didirikan pada 2013. Informasi lebih lanjut dipersilakan mengunjungi www.lionairthai.com
atau menghubungi Thai Lion Air Call Center (+66)2 529 9999 atau www.facebook.com/Thailionair.
(danang mandala prihantoro)
Editor : Budiyanto