SinarKepri.co.id Batam – Pelabuhan Feri Internasional Gold Coast Bengkong yang dimiliki oleh pengusaha Tek Po, atau yang akrab disapa Abi, memiliki kekhususan sendiri dibandingkan Pelabuhan internasional lainnya di Batam.
Salah satu hal yang menjadi kekhususan nya adalah kebijakan Pelabuhan ini yang tidak memberlakukan seaport tax bagi para penumpang.
Kebijakan ini menjadikan Pelabuhan Peri Gold Coast sebagai salah satu Pelabuhan yang ramah terhadap wisatawan, terutama bagi mereka yang mencari alternatif perjalanan laut yang lebih hemat. Tidak adanya pungutan tambahan membuat Pelabuhan ini semakin menarik.
Dengan begitu harga tiket Pelabuhan ini lebih murah dari Pelabuhan internasional lainnya. Jika biasa tiket feri Batam-Situlang Laut Malaysia hampir Rp 600 ribu pulang pergi, namun di Pelabuhan Feri Internasional Gold Coast Bengkong hanya Rp 450 ribu.
Menurut Rusliden selaku General Manager (GM) mengatakan, hal ini tujuannya membuat tarif murah, pelayanan bagus dan nyaman, sehingga banyak turis bisa datang ke Batam.
"Tujuan nya membuat tarif murah, pelayanan bagus dan nyaman sehingga banyak turis bsa datang ke Batam," ujar Rusliden beberapa hari yang lalu dalam keterangan.
Harga tiket itu bisa murah, karena Pelabuhan ini tidak mengenakan tarif seaport tax kepada penumpang yang membeli tiket di Batam. Seaport Tax adalah biaya yang dikenakan atas penggunaan Pelabuhan.
Dengan biaya yang lebih murah dan pelayanan yang terus ditingkatkan, Pelabuhan ini optimistis mampu bersaing dengan Pelabuhan lainnya. (San).