Batam, SinarKepri.co.id - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Barelang melanjutkan komitmennya dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini melalui program unggulan "Polisi Menyapa." Kegiatan yang dilaksanakan serentak di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri se-Kota Batam ini ditandai dengan pemasangan spanduk “Pojok Lalu Lintas” sebagai pusat informasi edukatif di lingkungan sekolah, Jum’at 14 November 2025.
Kegiatan ini merupakan langkah konkret Polresta Barelang bersama Dinas Pendidikan Kota Batam untuk memperkuat pemahaman aturan lalu lintas di kalangan pelajar, sekaligus membentuk karakter anak usia dini agar terbiasa tertib di jalan raya.
Acara dipusatkan di dua lokasi utama, yaitu SMPN 3 Sekupang dan SDN 008 Sei. Harapan, dan dimulai tepat pukul 08.30 WIB. Kegiatan penting ini dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol Aditya Wibowo, S.I.K., M.H.
Turut hadir, Kabid Pembinaan SD Disdik Kota Batam, Yusal, S.Pd., M.M, Kabid Kurikulum, serta guru dari kedua sekolah tersebut. Dari Satlantas, tampak hadir Ipda Muhammad Zikri, S.H., M.H dan Aipda Yoga Indromiko, S.H.
Melalui sesi "Polisi Menyapa," para pelajar diberikan penjelasan interaktif mengenai rambu-rambu lalu lintas, tata cara menyeberang jalan yang aman, serta bahaya dan risiko yang mungkin timbul jika mengabaikan aturan di jalan raya.
Dalam sambutannya, Kompol Aditya Wibowo menekankan pentingnya program ini sebagai investasi jangka panjang. Edukasi kepada anak-anak sekolah adalah investasi kita dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas.
“Melalui pembinaan sejak dini, kami berharap para pelajar dapat tumbuh menjadi generasi yang peduli terhadap keselamatan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya," ujar Kompol Aditya Wibowo.
Inisiatif "Pojok Lalu Lintas" ini diharapkan dapat menjadi sumber belajar yang berkelanjutan bagi seluruh komunitas sekolah, memastikan pesan-pesan keselamatan terus tersampaikan secara efektif.
Polresta Barelang berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program edukasi yang humanis dan berkesinambungan demi mewujudkan Kota Batam yang aman, tertib, dan bebas dari pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas. (***)