Keterangan poto: RSJKO EHD Tanjunguban gelar kegiatan sosialisasi edukasi kesehatan jiwa di SMAN 7 Batam. (foto/ist)

Keterangan poto: RSJKO EHD Tanjunguban gelar kegiatan sosialisasi edukasi kesehatan jiwa di SMAN 7 Batam. (foto/ist)

Siswa SMAN 7 Batam Dapat Edukasi Kesehatan Jiwa dari RSJKO Tanjunguban

Muhammad Ikhsan

Editor Muhammad Ikhsan

Sabtu, 9 Agustus 2025 | 09:35 WIB

Keterangan poto: RSJKO EHD Tanjunguban gelar kegiatan sosialisasi edukasi kesehatan jiwa di SMAN 7 Batam. (foto/ist)

Keterangan poto: RSJKO EHD Tanjunguban gelar kegiatan sosialisasi edukasi kesehatan jiwa di SMAN 7 Batam. (foto/ist)

Batam, Sinarkepri.co.id  – Kesehatan jiwa sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Kesadaran inilah yang mendorong Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat (RSJKO) Engku Haji Daud (EHD), Tanjunguban untuk mengadakan kegiatan Edukasi Kesehatan jiwa bagi para siswa di SMAN 7 Batam.

Acara berlangsung meriah ini bertujuan untuk membekali siswa dengan pemahaman dasar mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental, terutama di masa remaja. Kegiatan ini juga merupakan yang pertama kali digelar disekolah tersebut dengan tema “Singgah Sekolah”

Direktur RSJKO EHD, Asep Guntur Sapari, menegaskan bahwa kesuksesan program Edukasi Kesehatan jiwa di SMAN 7 Batam menjadi awal yang baik bagi kami. Untuk itu lanjutnya, program edukasi serupa akan dilakukan secara berkala dan menyasar berbagai sekolah lain di seluruh Kepulauan Riau (Kepri).

Pentingnya edukasi ini juga didasarkan pada meningkatnya kasus masalah kesehatan mental di kalangan remaja. Tanpa pemahaman yang memadai, masalah-masalah ini dapat memicu stres, kecemasan, bahkan depresi sehingga berujung pada tindakan membahayakan diri sendiri.

Sementar itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Mohammad Bisri, turut memberikan pesan kepada para pelajar agar tidak menutup diri dari lingkungan sosial. Ia menekankan pentingnya berbagi cerita, terutama kepada keluarga, guru, maupun teman, bila menghadapi tekanan mental.

"Jangan memendam masalah sendiri. Saat ini sudah tersedia layanan profesional, termasuk ahli jiwa anak dan remaja, yang siap membantu melalui konsultasi langsung," ujarnya.

Dalam kegiatan yang berlangsung, RSJKO EHD tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga melakukan skrining kesehatan jiwa bagi para siswa. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya kasus gangguan kesehatan mental di kalangan remaja, yang dalam beberapa kasus berujung pada tindakan membahayakan diri sendiri.

Data yang dikumpulkan dari formulir yang diisi akan dianalisis dan hasilnya disampaikan kembali ke pihak sekolah untuk memetakan kondisi mental siswa secara menyeluruh.

Kepala SMAN 7 Batam, M. Yohir, secara langsung menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan edukatif yang dinilai sangat relevan dengan kebutuhan siswa saat ini. Ia berharap inisiatif serupa dapat terus berlanjut ke depannya.

"Kami menyambut baik program ini dan berharap bisa dilakukan secara berkesinambungan untuk mendukung kesehatan jiwa siswa," kata M, Yohir dikutip dari Batamtoday.com Sabtu  (9/8/2025).