Batam, SinarKepri.co.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Batam dibawah Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjen Pemasyarakatan Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan Razia Gabungan di seluruh blok hunian warga binaan, Selasa (21/10/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) terkait upaya berkelanjutan untuk mewujudkan Lapas yang bersih dari Handphone, Pungutan Liar, dan Narkoba (Halinar).
Razia ini dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Batam, Yosafat Rizanto, bersama dengan seluruh petugas pengamanan pria Lapas Batam.
"Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh dan mendetail, menyasar setiap kamar hunian warga binaan," ujar Kepala Lapas Batam, Yosafat Rizanto, dalam keterangannya.
Tujuan utama dari penggeledahan ini adalah untuk memastikan tidak ada barang-barang terlarang, khususnya narkotika, handpone, dan benda-benda lain yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban di dalam Lapas, beredar di lingkungan Lapas.
Pemeriksaan yang dilakukan secara mendadak ini menunjukkan komitmen Lapas Batam dalam menjaga integritas dan menciptakan lingkungan pembinaan yang aman, tertib, dan kondusif bagi seluruh warga binaan.
Yosafat Rizanto menyebutkan bahwa Razia ini adalah tindak lanjut langsung dari arahan Bapak Dirjen Pemasyarakatan agar seluruh lapas dan rutan bersih dari handphone dan narkoba.
Ia menambahkan bahwa Lapas Batam berkomitmen penuh untuk mendukung program Zero Halinar dengan langkah nyata dan konsisten," tambah nya.
Selama razia berlangsung, petugas melakukan pemeriksaan dengan tetap menjunjung tinggi prinsip humanis dan profesionalitas. Seluruh barang yang ditemukan dari hasil pemeriksaan akan didata dan dilaporkan sesuai prosedur yang berlaku. (***)
Editor: Ikhsan