Sinarkepri.co.id Bohorok, Langkat – Warga Kelurahan Pekan Bohorok, Kecamatan bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara yang tertimpa musibah kebakaran pada dua Bulan yang lalu, tepatnya pada kamis 3 April 2025 akhirnya bisa bernapas lega. Pasalnya, penantian mereka akan adanya uluran tangan dari Pemerintah Kabupaten Langkat terjawab sudah.
Pada Rabu 23 April 2025, Bupati Langkat, H. Syah Afandin, SH, menunjukkan kepedulian dan respons cepat dengan menyerahkan langsung Bantuan sebesar Rp120 juta kepada para Korban Kebakaran yang terjadi di Jalan Ampera, Kelurahan Pekan Bahorok, Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat.
Musibah kebakaran tersebut menghanguskan sedikitnya enam rumah toko (ruko), menyebabkan kerugian materiil yang sangat besar. Lebih tragis lagi, insiden ini juga menewaskan dua orang, yakni Isabela Katarina Br Ketaren (38) dan Ediliana Br Meliala (64). Selain itu, Khairul Anwar (68) dilaporkan mengalami luka-luka bakar.
Secara rinci, Bantuan Bupati Syah Afandin senilai Rp120 juta ini disalurkan kepada enam pemilik ruko yang terdampak, dengan masing-masing menerima Rp20 juta. Bantuan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Pemerintah Kabupaten Langkat dalam penanganan bencana dan kepedulian sosial.
Penyaluran Bantuan Bupati Langkat Syah Afandin turut disaksikan Ketua Baznas Langkat Thantawi Jauhari MA, Kadis Sosial Taufik Rieza SSTP MAP, Plt. Kepala BPBD, H. Muhammad Ansyari M. Kes serta Kadis Perkim Ilhamsyah Bangun, ST.
Bupati Syah Afandin menyampaikan bahwa pemerintah hadir bukan hanya dalam pembangunan, tetapi juga dalam kondisi darurat dan duka masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten Langkat berkomitmen untuk terus hadir dalam setiap situasi darurat dan memberikan Bantuan terbaik bagi masyarakat yang membutuhkan. Diharapkan Bantuan ini dapat membantu meringankan beban keluarga korban serta memberikan semangat bagi mereka untuk bangkit kembali,” ujar Bupati.
Adapun Korban Kebakaran yang menerima Bantuan tersebut, antara lain: Khairul Anwar (68), Job Herman Ketaren (65), Mahdian (60), Ertati (55), Elisabeth (60) dan Ongat Surabaya (58). (***)
Editor: Ikhsan