Sinarkepri.co.id Tanjungpinang – Potensi kerajinan tangan di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mendapat perhatian khusus dari pemimpin daerah Maluku Utara, Sherly Tjoanda saat melakukan kunjungan resmi ke Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) baru-baru ini.
Kunjungan ini membuat ketertarikan Sherly untuk menggali lebih dalam kekayaan budaya dan ekonomi dari sektor kerajinan lokal Kepri.
Saat tiba di Gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kepri, Gubernur Sherly Tjoanda yang didampingi oleh Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad dan disambut hangat oleh jajaran pengurus Dekranasda setempat.
Ia terlihat antusias meninjau berbagai stan produk kerajinan yang dipamerkan tiap-tiap daerah di Provinsi Kepri. Selain itu, Sherly juga turut menyaksikan para pengrajin pakaian batik khas Kepri.
“Kemasan makanan khas Provinsi Kepri di sini bagus-bagus, para pengrajin pakaian juga saya lihat sangat terampil, ini suatu hal yang luar biasa bagi saya,” ujarnya.
Kunjungan ini bukan hanya sekadar silaturahmi, melainkan sinyal adanya kolaborasi antarprovinsi dalam upaya pengembangan industri kerajinan.
Ia menambahkan kekagumannya terhadap kualitas produk-produk yang dihasilkan para pengrajin, terutama dalam hal kemasan produk makanan yang dinilainya sudah sangat menarik dan berdaya saing.
Dengan adanya ketertarikan dari luar daerah, diharapkan kerajinan Kepri dapat semakin dikenal luas dan mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. (***)
Editor: Ikhsan