Tanjungpinang, SinarKepri.co.id - Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di empat lokasi berbeda sebagai upaya untuk menjaga stabilitas harga dan membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, Sabtu (30/8/2025).
Empat lokasi yang menjadi pusat kegiatan GPM tersebut adalah:
Halaman Kantor Kecamatan Tanjungpinang Kota, Halaman Kantor Kecamatan Tanjungpinang Barat, Tugu 2 Jari, Tanjung Unggat dan Gerai Pangan, Jalan Hang Lekir.
Menurut Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza, kegiatan ini merupakan bagian dari program yang digelar serentak di empat titik. "Ini khusus untuk hari ini saja, dan digelar serentak secara nasional," ujar Raja Ariza kepada wartawan di salah satu lokasi GPM.
Kegiatan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi warga, terutama dalam menghadapi kenaikan harga sejumlah komoditas pangan. Dengan GPM, masyarakat bisa membeli kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan bahan pangan lainnya dengan harga terjangkau.
GPM di empat lokasi di Tanjungpinang menawarkan harga komoditas pokok yang jauh lebih terjangkau dibanding harga pasaran. Ariza, memaparkan rincian harga yang disiapkan untuk membantu masyarakat.
Untuk harga bahan pokok yang dijual di GPM ini meliputi beras SPHP Rp57 ribu per 5 kilogram, minyak goreng Rp15 ribu per liter, dan gula pasir Rp14 ribu per kilogram, sebutnya.
Menurut salah seorang warga Kecamatan Tanjungpinang Timur, Mariam, mengatakan, GPM di Kota Tanjungpinang ini sangat membantu terutama bagi keluarga dengan pendapatan terbatas, GPM ini juga merupakan langkah nyata pemerintah dalam mengendalikan harga. “Kondisi ekonomi seperti sekarang, pasti kita butuh harga barang yang murah,” sebutnya.
Warga lainnya, Siti, menyebut, bahwa bahan pokok yang disediakan di GPM ini tidak hanya soal harga yang lebih murah, namun kualitas barang yang dijual juga terbilang cukup baik.
“Selain itu, lokasi gerainya juga strategis, jadi kami tidak perlu pergi jauh untuk mendapatkan barang dengan harga yang murah,” tuturnya.
Pelaksanaan GPM ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan, terutama di tengah potensi kenaikan harga bahan pokok, pungkas Ariza. (***)
Editor: Ikhsan